Sunday, October 21, 2007

Uterus didelphys (Rahim ganda)

Uterus didelphys, atau rahim ganda, adalah kondisi yang sangat jarang ditemukan. Kemungkinannya adalah antara 1:1000 sampai 1:1000000 wanita di seluruh dunia, dan kadangkala terjadi dalam satu keluarga. Pada beberapa kasus rahim ganda, kedua rahim terletak secara bersama-sama pada satu set saluran telur, indung telur, leher rahim (uterus) dan vagina. Namun ada juga yang mempunyai dua set masing-masing lengkap, dua rahim, dua set saluran telur dan indung telur, dua leher rahim dan dua vagina. Seorang wanita dapat menjalani operasi untuk menyatukan kedua vaginanya, tetapi dua rahim secara tipical, betul-betul terpisah. Kondisi ini biasanya terjadi ketika pembuluh mullers pada pembentukan janin tidak pernah bergabung ke dalam satu rahim sebagaimana seharusnya.

Pada Desembar 2006 di Britania, tiga bayi dilahirkan dari dua rahim terpisah pada seorang wanita. Sejauh yang diketahui, hanya 70 wanita dengan rahim ganda (uterus didelphys) yang pernah hamil secara bersamaan dengan satu bayi pada setiap rahim. Kemungkinan hal ini terjadi kira-kira satu dari lima juta. Kemungkinan wanita ber-rahim ganda hamil dengan tiga bayi (dua bayi dalam satu rahim, dan satu bayi dalam rahim lainnya) adalah satu dari 25 juta. Dan kemungkinan ketiga bayi tersebut bertahan hidup bahkan lebih kecil lagi.

Terdapat beberapa masalah berkaitan dengan fenomena rahim ganda ini. Anomali ini dapat menyebabkan masalah kesuburan karena masing-masing rahim hanya berukuran setengah dari normal. Hal ini juga membuat bayi sulit berkembang secara penuh dan sulit bagi calon ibu untuk mampu membawa bayinya (dua atau tiga bayi) hingga tumbuh sempurna karena tidak ada ruang cukup dalam rahim. Perempuan yang hamil dalam kedua rahimnya sekaligus, biasanya harus melahirkan dini melalui operasi caesar sebelum kedua rahim menjadi terlalu sempit dan bayi tidak dapat terus tumbuh. Dalam kebanyakan kasus rahim ganda, tidak ada rahim yang mampu meregang untuk mengakomodasi janin yang telah tumbuh sempurna.

Tipe hamil ini (hamil bersamaan dalam dua rahim sekaligus), sangat jarang mendapatkan janin dengan umur yang sama. Pada kasus hamil ganda dalam dua rahim, calon ibu dapat melahirkan terpisah dengan rentang waktu hari, minggu atau bulan mengingat rahim terpisah secara total (umur kedua bayi berbeda). Hal ini dapat menyebabkan masalah sehubungan dengan schedule tersebut. Hanya sedikit dokter yang membolehkan perempuan operasi caesar dua kali dalam sebulan. Maka, jika terpaksanya satu bayi harus di keluarkan melalui operasi caesar, dokter biasanya merekomendasikan mengeluarkan juga bayi yang lain saat itu juga. Hasilnya, akan seperti memiliki bayi kembar (calon ibu pergi ke rumah sakit dan mendapatkan dua bayi dengan umur yang sama). Dengan semakin berkembangnya teknologi di dunia medis, kelahiran dengan sukses bayi-bayi dari kehamilan ganda dalam dua rahim sekaligus mungkin akan jauh lebih baik.

sumber: http://science.howstuffworks.com/

artikel lainnya:

1. http://www.mayoclinic.com/health/double-uterus/DS00821

2. http://www.medcyclopaedia.com/

3. http://en.allexperts.com/q/Women-s-Health-3228/Uterus-Didelphys

4. http://www.drspock.com/faq/0,1511,8284,00.html

No comments: