Thursday, October 25, 2007

Harga minyak.. Ajib!!

Wuuahh.. harga minyak mentah dunia terus mengalami kenaikan. Pekan lalu angkanya sempat menyentuh level tertinggi, yaitu US$ 90,07 per barel. Kenaikan ini disebabkan situasi di timur tengah yang semakin tidak kondusif. Di tambah lagi Turki saat ini sedang mengancam akan menyerang kaum Kurdi di Irak yang mengakibatkan ketegangan semakin meninggi, bukan mustahil harga minyak nantinya akan melampaui US$ 100 per barel.

Di Indonesia kenaikan harga semua barang pasti tidak akan terelakkan, dari mulai nasi bungkus sampai tiket pesawat terbang. Keadaan ini akan dirasakan oleh rakyat miskin (yang betul-betul miskin dan yang mengaku miskin) sampai kalangan menengah ke atas.

Sebetulnya para ahli sudah memperkirakan keadaan semacam ini akan terjadi. Mereka mengingatkan kerawanan perekonomian yang bersandar pada ketersediaan energi fosil. Sudah berulang kali juga harga minyak melonjak saban kali ada ketegangan di kawasan timur tengah. Seharusnya semua ini membuat pemerintah belajar. Pemerintah tak boleh hanya kelimpungan ketika harga minyak terus melambung.

Sudah sangat mendesak untuk mencari sumber energi lain selain minyak. Sebetulnya alternatif energi selain energi fosil cukup banyak. Katakanlah energi surya, lalu panas bumi, bahkan baru-baru ini air-pun sudah dapat digunakan sebagai alternatif energi. Lalu mengapa dari sekian banyak alternatif energi kita masih sangat tergantung pada energi fosil?

Hal ini karena sampai saat ini belum di temukan sumber energi yang se-ekonomis dan se-efisien minyak bumi. Alternatif energi yang saya sebut di atas masih sebatas pada konversi energi, belum sebagai sumber energi. Penghasilan energi sebetulnya hanya pertukaran energi saja. Energi yang dihasilkan masih lebih kecil daripada energi yang dibutuhkan untuk proses. Sehingga minyak bumi masih menjadi primadona sampai sekarang.

Salah satu kebijakan pemerintah yang bisa di bilang bagus adalah program konversi energi dari minyak tanah ke gas. Program ini bisa menghemat Rp 30 triliun dana subsidi minyak tanah (ck..ck.. 30 triliun bro, bayangkan jika dana sebesar ini untuk pendidikan, saya yakin pendidikan gratis tidak hanya mimpi). Namun langkah ini bisa di bilang telat dan kurang persiapan. Kekurangan pasokan jutaan tabung gas 3 kilogram misalnya, berpotensi menggagalkan program konversi ini. Sehingga untuk mengatasi hal ini pemerintah berencana untuk mengimpor tabung gas untuk menutup kekurangan.

Tapi kenapa harus impor? kenapa tidak kekurangan itu di produksi saja di dalam negeri. Bukankah ini dapat menyediakan lapangan perkerjaan, dapat meningkatkan kesejahteraan dan mungkin harganyapun akan jauh lebih murah. Saya rasa banyak industri dalam negeri yang mampu melakukannya. Daripada harus impor, keuntungan lari ke negara lain.

Secara realistis negara ini memang sudah tak mungkin lagi bersandar pada minyak bumi. Cadangan minyak bumi di Indonesia diperkirakan hany bertahan sekitar 18 tahun lagi. Cadangan gas bumi bertahan sedikit lebih lama, yaitu 50 tahun lagi. Lalu bagaimana nasib para cucu dan cicit kita?? Ya maaf.. tidak ada minyak dan gas bumi di Indonesia untuk mereka kelak. Ya seperti banyak orang bilang, sekarang adalah sekarang, besok gimana nanti..

Read more...

Wednesday, October 24, 2007

Blogger Buzz: Environmental Blog Roundup

Blogger Buzz: Environmental Blog Roundup

Read more...

Geng Motor Bandung

Baru-baru ini saya membaca berita di berbagai media tentang ulah para anggota geng motor di kota kembang Bandung yang sudah sangat meresahkan. Tawuran, pengeroyokan dan pemukulan sudah menjadi aktivitas yang rutin mereka lakukan. Bahkan orang yang tidak bersalah dan tidak tahu apa-apa kerap menjadi korban aksi brutal para anggota geng motor yang sebagian besar masih ABG (Anak Baru Gede) ini.

Saya menjadi penasaran apa sih yang dimaksud dengan geng motor? Di Jakarta sendiri banyak perkumpulan-perkumpulan sepeda motor seperti Yamaha Jupiter Owner Community (YJOC), Honda Tiger Bikers Club (HTBC), Jakarta Mio Club (JMC), dan masih banyak lagi perkumpulan-perkumpulan sejenis. Apakah ini sama dengan geng motor yang telah membuat Bandung geger? Jika beda, dimana letak perbedaannya?

Di picu rasa penasaran dan keingintahuan, saya pun rela memelototi monitor PC berjam-jam guna mencari informasi terkait.

Ada beberapa tulisan yang membahas tentang seluk beluk dan tingkah polah para anggota geng motor Bandung, namun yang paling lengkap adalah tulisan Mulyani Hasan yang dalam dan detail tentang sejarah geng motor Bandung.

Disini sedikit saya kutip artikel tersebut, saya pilih yang cukup memberikan informasi tentang geng motor kota bandung. Untuk lebih jelasnya dapat anda lihat di situs blog Mulyani Hasan http://mulyanihasan.wordpress.com/2007/04/27/geng-motor-di-bandung/.

Ada empat geng motor yang paling besar di Bandung yakni Moonraker , Grab on Road (GBR), Exalt to Coitus (XTC) dan Brigade Seven (Brigez). Keempat geng itu sama- sama eksis dan memiliki anggota di atas 1000 orang. Kini mereka mulai menjalar ke daerah- daerah pinggiran Jawa Barat, seperti Tasikmalaya, Garut, Sukabumi, Ciamis, Cirebon dan Subang.

Kita mulai saja dengan Moonraker. Inilah konon ruh dari semua geng motor di Bandung. Moonraker lahir pada tahun 1978. Sel-sel komunitas ini, dirajut oleh tujuh orang pemuda yang sama-sama hobi balap.

Nama “Moonraker” diambil dari salah satu judul film James Bond yang kondang ketika itu. Awalnya mereka mengusung bendera berwarna putih-biru-merah dengan gambar palu arit di tengahnya. Namun, karena pemerintah Indonesia saat itu melarang ideologi tertentu yang identik komunisme (yang bersimbolkan palu arit), mereka lalu mengganti bendera kebanggaannya dengan warna merah-putih-biru, bergambar kelelawar. Gambar ini mereka adopsi dari lambang “Hell Angel”, sebuah kelompok motor di Amerika Serikat. Kelompok ini konsisten dengan sistem keorganisasiannya. Setiap tahun ada penggantian kepengurusan dan membuat program-program kerja. Struktur Organisasinya terdiri atas Divisi Balap, Panglima Perang (Paper), dan Tim SWAT atau regu penyelamat.

“Panglima Perang” mungkin terdengar unik dalam sebuah organisasi pencinta motor. Istilah ini biasanya digunakan oleh lembaga keamanan atau kelompok bersenjata. Di Moonraker sendiri, Panglima Perang bertugas mengkoordinir anggota pada saat terjadi tawuran, atau sebagai pembuat keputusan pada saat terjadi bentrok dengan kelompok lain. Jika ada keputusan perang, informasi menyebar ke seluruh anggota paling lama dalam waktu 24 jam.

Bagi para pembangkang yang melanggar tata tertib organisasi, sudah disiapkan tempat yang mereka sebut dengan nama “Sel 13,” semacam mahkamah pengadilan. Tempat ini paling dihindari oleh semua anggota. Jangan mengharap sebuah proses hukum layaknya sebuah lembaga pengadilan. Di sini para pembangkang itu akan mendapat penyiksaan dari senior-seniornya.

Kategori pelanggaran itu antara lain memakai dan mengedarkan narkoba, bertindak melanggar hukum dan menjalin hubungan kasih dengan sesama anggota Moonraker. Pengikut Moonraker semakin lama, terus membengkak. Kini tercatat anggotanya mencapai 1.400 orang, tersebar di berbagai wilayah.

Menurut Dandy Alfandy, salah satu pentolan Moonraker, sejak awal kelompok ini berorientasi pada balapan. Konflik dengan geng XTC (musuh terbesar Moonraker) pertama kali dipicu saat berlangsung kompetisi Road Race piala Djarum Super tahun 90-an. Persoalannya sepele saja, hanya senggol-menyenggol di arena balapan, entah siapa yang memulai. Puncaknya, terjadi tawuran besar-besaran antara ke dua geng ini pada tahun 1999. Satu orang meninggal dunia pada peristiwa itu. Hingga kini dendam sejarah itu masih mengendap dari generasi ke generasi.

XTC punya anggota lebih banyak dari Moonraker. Siapa mereka? XTC atau Exalt To Coitus lahir pada tahun 1982 oleh 7 orang pemuda. Belakangan nama itu diganti menjadi Exalt To Creativity, karena nama semula agak berbau porno. Mereka membawa bendera berwarna paling atas putih-biru muda-biru Tua. Di tengahnya ada gambar lebah yang melambangkan solidaritas antar anggota. Bila salah satu di antara mereka ada yang diserang, maka yang lainnya akan membela.

Mereka kini mendirikan Sexy Road Indonesia, kumpulan gengster XTC se-Indonesia yang berpusat di Bandung, untuk memfasilitasi anggotanya yang sudah melebihi 10.000 orang. Tak hanya Moonraker sebenarnya. Brigez dan GBR, juga menyatakan permusuhannya terhadap XTC. Brigez yang paling antipati terhadap geng yang satu ini. Asal muasal terjadinya permusuhan tidak jelas sampai sekarang. Namun, baik XTC maupun Brigez menyatakan perang satu sama lain hingga saat ini.

“Setiap gengster ingin menjadi yang nomor satu, kenyataannya kami memang yang paling banyak anggotanya,” ujar Ari Rinaldi, salah satu anggota XTC mencoba menjawab alasan mengapa XTC banyak dimusuhi oleh geng lain. Ari Rinaldi tercatat sebagai mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Padjajaran Bandung. Pasukan ini juga memiliki Koordinator Perang, untuk mempermudah koordinasi jika terjadi tawuran atau pada saat akan melakukan perbutan wilayah. Perebutan wilayah termasuk upaya dalam rangka memperluas daerah kekuasan dan meningkatkan prestise dikalangan gengster. Menurut Felix, penyerangan biasanya dilakukan diam-diam ke basis-basis lawan.

Anggota XTC, banyak anak-anak dari lingkungan TNI atau Polisi. Tak heran, jika terjadi perang senjata api banyak beredar.

Lalu, mengapa geng motor identik dengan kekerasan?“Itu karena aparat yang menciptakan. Mereka sering main gebuk sembarangan. Kami memang sering merampas motor milik geng lain saat bentrok, istilahnya rampasan perang. Tapi motor itu langsung kami bakar, tidak dijual atau dimiliki oleh salah satu dari kami,” kata Iskandar. “Mungkin bagi polisi tindakan itu termasuk kriminal, tapi menurut kami bukan,”tambahnya.

Iskandar termasuk pentolan XTC, ia juga ketua sebuah lembaga yang bergerak di bidang penyediaan jasa pengamanan, Bodyguard Security Service (BOSS). Markas BOSS dulu sering dijadikan tempat nongkrong anak-anak XTC. Dalam pertemuan itu, ketua XTC Avi Vabio akrab dipanggil Pepi, juga ada. Usianya jauh lebih muda. Ia ternyata salah satu karyawan bank berplat merah di Jawa Barat.

Dadan salah seorang anggota XTC mengatakan bahwa telah terjadi selisih paham di antara anggota XTC sendiri. “Ada kelompok yang berusaha memanfaatkan massa XTC untuk kepentingan politik. Padahal harapan kami, ada ruang untuk berkreatifitas,” ujarnya. Malam itu Dadan membawa anak laki-lakinya yang masih berusia sekitar 2 tahun. Pepi mengaku sering diajak berunjukrasa dengan iming-iming uang. “Kami bahkan pernah terlibat dalam tim sukses Aa Tarmana, kandidat Walikota Bandung, tapi kalah,” kata Pepi. “Beberapa partai politik pernah meminta massa dalam jumlah tertentu untuk kampanye. Pada pemilu 2004, partai Demokrat juga meminta massa. Biasanya kami dibayar per kepala, ya lumayan lah..”Beberapa hari lalu mereka juga mengirim 200 motor pada perayaan ulang tahun Partai Demokrasi Pembaruan di Lapangan Gasibu Bandung.

Tidak menutup kemungkinan pada kampanye-kampanye atau unjukrasa itu bertemu dengan geng motor lain. Tapi kalau dalam urusan ini, mereka memilih damai.

Pertengahan 2003, XTC melakukan penyerangan sensasional. Mereka menyerang kantor kepolisian Wilayah Kota Besar (Polwiltabes) Bandung. Semua anggotanya tumpah ruah mengepung kantor Polwiltabes. Mereka kecewa karena tidak diberi izin pada saat mau mengadakan bakti sosial, akibat ada kesalahpahaman antara poilsi dengan panitia. Polisi tak bisa berbuat banyak menghadapi ribuan massa yang memadati Jalan Merdeka sepanjang kurang lebih 3 Kilo Meter. Beberapa orang yang dituduh provokator ditahan di kantor Polwiltabes Bandung.

“Kalau gak ada XTC ya gak rame, gak akan terjadi perang,” Iskandar menambahkan. Tapi ia menitip pesan untuk para aparat: “tolong rangkul kami, masa GAM dengan RI saja bisa berdamai?”

TAHUN 1980-an juga ditandai kelahiran Brigez dan GBR.

Brigez lahir di SMUN 7 Bandung, sesuai dengan namanya Brigade Seven. Sejak masih embrio pada tahun 80-an geng ini merupakan rival terberat XTC. Awal terbentuknya tak lebih dari hanya sekadar kumpul-kumpul biasa. “Kami hanya ingin bebas menjalankan motor, tidak pakai helm, tidak pakai lampu apalagi rambu-rambu,” kata Ilmanul, salah satu pendiri Brigez. Dulu geng ini hanya beranggotakan tidak lebih dari 50 motor. Kini pengikutnya mencapai ribuan motor dan tersebar di berbagai daerah di Jawa Barat. Sistem pengorganisasiannya tidak jelas. Tidak ada pengurus, hanya ada ketua yang bertugas mengkoordinir saja.

Warna bendera negara Irak tanpa huruf Arab di tengahnya, menjadi lambang identitas kelompok ini dengan kelelawar hitam sebagai simbolnya. Nama Brigez acapkali diplesetkan menjadi Brigade setan atau Brigade Senja, karena mereka sering nongkrong bersamaan dengan kepulangan sang surya.

Berbeda dengan XTC, Brigez identik dengan sikap anti birokrasi. Mereka menolak bersimbiosis dengan lembaga plat merah atau ormas bentukan kelompok politik tertentu. Menurut Ilmanul, lamaran dari Ormas Pemuda Pancasila untuk bergabung, ditolaknya mentah-mentah. Kalau pun ada anggotanya yang menjadi kader partai, itu lebih bersifat individu dan tidak membawa bendera Brigez. Bersamaan dengan Brigez, muncul pula Grab on Road (GBR). Yang berbeda, geng ini dilahirkan di lingkungan SMPN 2 Bandung. Mereka tak rikuh kebut-kebutan, sekalipun banyak yang belum pegang surat ijin mengemudi.

Kelompok ini mengidentifikasi diri dengan segala sesuatu berbau Jerman, paling tidak warna benderanya hitam-merah-kuning (urutan dari atas ke bawah). Meski lahir di SMPN 2 Bandung, anggota GBR beragam. Bukan hanya siswa atau alumni sekoah itu saja, tapi kalangan umum lain.

Supiana, Pebina Urusan Kesiswaan SMPN 2 Bandung, menolak sekolahnya diidentikan dengan geng. “Tidak ada fakta bahwa GBR berdiri di SMPN 2,” ujarnya. Namun ia membenarkan halaman sekolahnya dijadikan tempat bergerombol pada sekitar tahun 80-an.

MASUK ke dalam komunitas ini tidak cuma-cuma. Calon anggota Moonraker, misalkan, tak jarang diwajibkan mengendarai motor tanpa rem dari Lembang hingga Jalan Setibudhi Bandung. Jaraknya sekitar 15 kilometer.

Kalau tidak disuruh ngebut tanpa rem, anak baru dipaksa berkelahi dengan seniornya. Pendeknya, mereka tampil pada panggung kehidupan sosial dengan menawarkan model-model kekerasan. Diakui atau tidak, itulah pola yang terbentuk melalui berbagai gerakan yang mereka tampilkan. Tindakan kekerasan seperti kebutuhan spritual untuk membentuk identitas kelompoknya.

“Tindakan melanggar hukum memang ada, hanya agar orang lain tahu bahwa kami ada,” kata Ilmanul, anggota Brigez itu. Ia kini berusia 27 tahun dan kini berwiraswasta. “Kalau soal membuka jalan dan memukul spion mobil orang, itu biasa dan sering dilakukan pada saat konvoi. Ada juga yang mencuri, tapi uangnya digunakan rame-rame untuk pergi keluar kota atau konvoi,” tambahnya. Setiap geng memang tidak membenarkan tindakan itu, tapi ada tradisi yang tidak tertulis dan dipahami secara kolektif bahwa tindakan itu adalah bagian dari kehidupan jalanan. Apalagi jika yang melakukannya anggota baru yang masih berusia belasan tahun. Mereka “mewajarkannya” sebagai salah satu upaya mencari jati diri.

Yopi, anggota GBR berusia 25 tahun, punya pengalaman yang membuat jantungnya bertabuh. Pada suatu malam di Jalan Cihampelas, dia bersama seorang temannya menghadang dan mengancam seorang pengendara motor. Setelah berhasil mematahkan keberanian orang itu, ia dan temannya justru bingung mau melakukan apa. Akhirnya keduanya sepakat untuk mengambil uang secukupnya dari dompet korban, lalu kabur sekencang-kencangnya. “Deg-degan, tapi puas karena gak tertangkap polisi,” kenang Yopi seraya tersenyum lebar.

Ada juga inisiasi yang lain. Untuk menjadi anggota senior, misalkan. Ia tidak cukup dengan berapa lama dia bergabung di geng itu, tapi butuh pembuktian bahwa orang itu berani melakukan hal yang paling beresiko sekalipun. Semakin tinggi resiko yang dia ambil, semakin tinggi pula penghormatan atas dirinya Senior adalah kedudukan penting bagi geng. Seorang senior mempunyai keleluasaan dalam hal apapun. Ia juga mempunyai hak menentukan keputusan terhadap para junior. Kedudukan senior bahkan lebih tinggi di atas ketua geng. Senior bisa memutuskan salah atau benar dan menghukum junior dengan caranya sendiri.

Wendy Pranandha, anggota GBR, mengatakan peran senior amat menentukan. Sekali saja ada anggota yunior tidak kelihatan kumpul wajib setiap malam minggu, si senior akan menghajar sesuka hatinya, tak peduli alasan apapun. Kekerasan seolah mewakili spirit mereka. Mungkin juga mereka menganggap itu pilihan
gaya hidup.

PERLU dibedakan antara geng motor dengan Club Motor. Geng motor adalah kumpulan orang-orang pecinta motor yang doyan kebut-kebutan, tanpa membedakan jenis motor yang dikendarai. Sedangkan Club Motor biasanya mengusung merek tertentu atau spesifikasi jenis motor tertentu dengan perangkat organisasi formal, seperti HDC (Harley Davidson Club), Scooter (kelompok pecinta Vesva), kelompok Honda, kelompok Suzuki, Tiger, Mio.
Ada juga Brotherhood kelompok pecinta motor besar tua. Tapi kalau soal aksi jalanan, semuanya sama saja. Kebanyakan sama-sama merasa jadi raja jalanan, tak mau didahului, apalagi disalip oleh pengendara lain.

sumber: http://mulyanihasan.wordpress.com/ ; http://www.tempointeraktif.com/


Read more...

Tuesday, October 23, 2007

Teleportasi; transportasi masa depan

Setelah lelah dengan aktivitas liburan (liburan ternyata tidak selalu refresh), hari Senin kemaren saya harus kembali bekerja. Kembali kepada aktivitas rutin dan suasana rutin yang sedikit membosankan (hanya sedikit, karena beruntung banyak teman plus situasi kerja yang menyenangkan). Namun yang justru sangat melelahkan adalah perjalanan menuju tempat bekerja.

Seperti umumnya Senin di Jakarta, kemacetan terjadi di mana-mana, di tambah kemaren adalah hari pertama setelah liburan panjang idul fitri, para pekerja baik swasta maupun pemerintah telah mulai beraktivitas, termasuk anak sekolah yang juga tak mau ketinggalan. Semua itu menimbulkan kemacetan yang luar biasa. Pada sore hari saat jam pulang kantor macet jauh lebih parah. Lelah seharian bekerja di tambah macet, debu dan asap kendaraan berpotensi menimbulkan stress.

Belum lagi saya melihat di angkutan umum seperti bis kota, penuh berdesakan penumpang. Keringat saling bercampur dan oksigen-pun harus berbagi. Bahkan udara yang dikeluarkan oleh orang lain tak jarang kita hisap kembali. Hal ini karena kapasitas ruang sudah tidak mampu lagi menampung banyaknya penumpang (sekali lagi saya mesti bersyukur, karena kantor menyediakan fasilitas jemputan yang lumayan nyaman sehingga saya tidak harus seperti mereka dalam angkutan umum). Memang tidak salah jika Jakarta di sebut sebagai tempat sumber segala penyebab stress terbesar di dunia.

Saya jadi berpikir apakah ada alternatif alat transportasi yang anti kemacetan dan tidak dipengaruhi keterbatasan ruang?

Penasaran, saya-pun googling mencari jawaban di maksud, dan dari semua hal yang saya temukan, paling ideal dan dapat memecahkan permasalahan transportasi, bahkan dapat menjadi metode transportasi masa depan, adalah teleportasi.

Sejak roda ditemukan lebih dari 5000 tahun yang lalu, orang-orang telah menemukan cara baru berpergian lebih cepat dari satu tempat ke tempat lain. Kereta kuda, sepeda, mobil, pesawat dan rocket semuanya telah diciptakan untuk mengurangi waktu tempuh yang diperlukan dalam perjalanan. Semua bentuk transportasi tersebut mempunyai prinsip yang sama; yakni melintasi jarak secara fisik, dan dapat membawa ke mana saja dari hitungan menit sampai jam tergantung dari titik awal dan akhir (tujuan).

Bagaimana jika ada suatu cara untuk memindahkan anda dari rumah ke supermarket tanpa menggunakan kendaraan, atau dari halaman rumah ke stasiun luar angkasa international tanpa menggunakan pesawat luar angkasa?

Saat ini para ilmuan sedang bekerja dalam metode travel semacam itu, menyatukan sifat-sifat telekomunikasi dan transportasi untuk memperoleh suatu sistem yang disebut teleportasi.

Teleportasi melibatkan dematerialisasi suatu objek, dan mengirimkannya dalam bentuk detail susunan atom-atom ke lokasi lain yang menjadi tujuan. Hal ini berarti waktu dan ruang dapat dieliminasi dari suatu perjalanan (travel), sehingga kita dapat dipindahkan ke lokasi mana saja secara instan, tanpa melintasi jarak secara fisik. Mungkin anda dapat melihat contoh teleportasi dalam film Star trek.

Pada tahun 1993, ide tentang teleportasi berpindah dari ranah fiksi ilmiah ke dalam dunia nyata. Ini terjadi ketika fisikawan Charles bennet dan tim peneliti dari IBM mengkonfirmasikan bahwa teleportasi kuantum adalah mungkin, tapi hanya jika objek asli yang dipindahkan di hancurkan. Pencerahan ini pertama di singgung oleh Bennet pada saat annual meeting American Physical Society (APS) pada maret 1993, diikuti dengan tulisannya tentang Physical review letters pada tanggal 29 Maret 1993. Sejak saat itu, eksperimen menggunakan photons telah membuktikan bahwa teleportasi kuantum adalah mungkin.

Pada tahun 1998, ahli fisika di California Institute of technology (Caltech), bersama dengan tim dari eropa, mengubah ide IBM menjadi kenyataan dengan sukses men-teleportasikan photon, partikel energi yang dalam cahaya. Grup Caltech berhasil membaca struktur atom dari photon, mengirimkan inforamsi ini melewati 3,28 kaki (kira-kira 1 meter) kabel koaksial dan menciptakan replikanya. Sesuai perkiraan, photon asli tidak lagi eksis setelah replica di buat.

Eksperimetn selanjutnya, tim Caltech berhasil mengatasi prinsip ketidakpastian Heisenberg, rintangan terbesar dalam teleportasin objek yang lebih besar dari photon. Prinsip ini mengatakan bahwa anda tidak dapat mengetahui lokasi dan kecepatan partikel secara bersama-sama. Tapi jika anda tidak dapat mengetahui pososo suatu partikel, lalu bagaimana anda men-teleprtasikannya? Untuk men-teleportasikan photon tanpa melanggar prinsip Heisenberg, ahli fisika Caltech menggunakan sebuah fenomena yang di sebut Entanglement.

Lalu bisakah teleportasi digunakan pada manusia seperti pada alat transporter dalam film fiksi Star Trek??

Berdasarkan hukum fisika, adalah tidak mungkin untuk membuat transporter yang dapat mengirim seseorang ke lokasi tertentu secara instant, dimana akan memerlukan perjalanan dalam kecepatan cahaya.

Untuk mentransportasikan satu orang, mesin harus dapat menentukan dan menganalisa secara tepat seluruh atom yang menyusun tubuh manusia yang berjumlah 1028 atom, lebih dari 1 triliun atom. Mesin in harus dapat mengirimkan informasi ini ke lokasi lain, dimana tubuh orang akan direkonstruksi, dengan sangat akurat. Molekul atom tidak boleh bergeser meskipun hanya satu milimeter, sebab jika tidak, objek akan tiba dengan kerusakan neurologi dan fisiologi yang hebat.

Prinsip kerja mesin transporter hampir mirip dengan mesin fax namun dengan presisi yang lebih besar, duplikat seseorang akan dibuat pada titik tujuan sedangkan objek asli akan menghilang. Satu teori mengatakan bahwa teleportasi akan menggabungkan genetik cloning secara digital.

Pada biodigital cloning semacam ini, traveler (orang yang di teleportasikan) akan hilang. Pikiran original dan tubuh mereka tidak lagi eksis. Bahkan struktur atom mereka akan di susun ulang di lokasi lain yang menjadi tujuan, dan digitalisasi akan membuat ulang memori, emosi, harapan, dan mimpi sang traveler. Sehingga secara prinsip sang traveler masih eksis, tapi dalam tubuh baru dengan struktur atom yang sama dengan tubuh asli, serta dengan memori, perasaan, dan informasi yang tetap sama dengan yang asli.

Tapi sama seperti semua teknologi, para ilmuan tentu saja masih harus terus mengembangkan ide tentang teleportasi. Suatu hari, salah satu dari keturunan kita akan dapat bekerja pada suatu kantor di planet lain di luar galaksi kita dengan jarak ratusan juta tahun cahaya dari bumi.

Tapi tentu saja ini masih jauh untuk diwujudkan. Lagi pula bagi kita yang percaya tentang adanya roh atau jiwa, hal ini sangat tidak mungkin. Jika betul prisip teleportasi seperti yang telah dijelaskan diatas, maka apakah roh/jiwa dapat ikut di teleportasikan? Secara fisik tubuh kita memang tersusun dari atom-atom, gen yang membawa sifat dan karakter juga terdiri dari atom-atom, sehingga secara teori dapat di teleportasikan. Namun roh atau jiwa??

Bagaimanapun memang masih perlu banyak study lebih jauh. Yang jelas, bila ini benar-benar terwujud, maka Jakarta pasti akan bebas macet.

Sumber:
1. http://www.research.ibm.com/quantuminfo/teleportation/
2. http://www.its.caltech.edu/~qoptics/teleport.html
3. http://home.xtra.co.nz/hosts/Wingmakers/Teleportation.html
4. http://en.wikipedia.org/wiki/Teleportation

Read more...

Sunday, October 21, 2007

Uterus didelphys (Rahim ganda)

Uterus didelphys, atau rahim ganda, adalah kondisi yang sangat jarang ditemukan. Kemungkinannya adalah antara 1:1000 sampai 1:1000000 wanita di seluruh dunia, dan kadangkala terjadi dalam satu keluarga. Pada beberapa kasus rahim ganda, kedua rahim terletak secara bersama-sama pada satu set saluran telur, indung telur, leher rahim (uterus) dan vagina. Namun ada juga yang mempunyai dua set masing-masing lengkap, dua rahim, dua set saluran telur dan indung telur, dua leher rahim dan dua vagina. Seorang wanita dapat menjalani operasi untuk menyatukan kedua vaginanya, tetapi dua rahim secara tipical, betul-betul terpisah. Kondisi ini biasanya terjadi ketika pembuluh mullers pada pembentukan janin tidak pernah bergabung ke dalam satu rahim sebagaimana seharusnya.

Pada Desembar 2006 di Britania, tiga bayi dilahirkan dari dua rahim terpisah pada seorang wanita. Sejauh yang diketahui, hanya 70 wanita dengan rahim ganda (uterus didelphys) yang pernah hamil secara bersamaan dengan satu bayi pada setiap rahim. Kemungkinan hal ini terjadi kira-kira satu dari lima juta. Kemungkinan wanita ber-rahim ganda hamil dengan tiga bayi (dua bayi dalam satu rahim, dan satu bayi dalam rahim lainnya) adalah satu dari 25 juta. Dan kemungkinan ketiga bayi tersebut bertahan hidup bahkan lebih kecil lagi.

Terdapat beberapa masalah berkaitan dengan fenomena rahim ganda ini. Anomali ini dapat menyebabkan masalah kesuburan karena masing-masing rahim hanya berukuran setengah dari normal. Hal ini juga membuat bayi sulit berkembang secara penuh dan sulit bagi calon ibu untuk mampu membawa bayinya (dua atau tiga bayi) hingga tumbuh sempurna karena tidak ada ruang cukup dalam rahim. Perempuan yang hamil dalam kedua rahimnya sekaligus, biasanya harus melahirkan dini melalui operasi caesar sebelum kedua rahim menjadi terlalu sempit dan bayi tidak dapat terus tumbuh. Dalam kebanyakan kasus rahim ganda, tidak ada rahim yang mampu meregang untuk mengakomodasi janin yang telah tumbuh sempurna.

Tipe hamil ini (hamil bersamaan dalam dua rahim sekaligus), sangat jarang mendapatkan janin dengan umur yang sama. Pada kasus hamil ganda dalam dua rahim, calon ibu dapat melahirkan terpisah dengan rentang waktu hari, minggu atau bulan mengingat rahim terpisah secara total (umur kedua bayi berbeda). Hal ini dapat menyebabkan masalah sehubungan dengan schedule tersebut. Hanya sedikit dokter yang membolehkan perempuan operasi caesar dua kali dalam sebulan. Maka, jika terpaksanya satu bayi harus di keluarkan melalui operasi caesar, dokter biasanya merekomendasikan mengeluarkan juga bayi yang lain saat itu juga. Hasilnya, akan seperti memiliki bayi kembar (calon ibu pergi ke rumah sakit dan mendapatkan dua bayi dengan umur yang sama). Dengan semakin berkembangnya teknologi di dunia medis, kelahiran dengan sukses bayi-bayi dari kehamilan ganda dalam dua rahim sekaligus mungkin akan jauh lebih baik.

sumber: http://science.howstuffworks.com/

artikel lainnya:

1. http://www.mayoclinic.com/health/double-uterus/DS00821

2. http://www.medcyclopaedia.com/

3. http://en.allexperts.com/q/Women-s-Health-3228/Uterus-Didelphys

4. http://www.drspock.com/faq/0,1511,8284,00.html

Read more...

Thursday, October 18, 2007

Review mudik 2007

Kembali ke Jakarta, hal pertama adalah ucap Alhamdulillah syukur akhirnya kembali dengan selamat. Lebaran tahun ini lebih berkesan, lebih karena tahun ini saya mudik dengan sepeda motor.

Sedikit review tentang perjalanan saya kemaren. Berangkat dari rumah, di daerah Cileungsi tanggal 12 Oktober sekitar jam setengah 6 pagi. Sengaja lewat jalur tengah menghindari macet, arah Purwakarta, lewat Sadang, Subang, tembus Cirebon. Pilihan tepat lewat jalur tegah, karena sepanjang Pantura lalu lintas macet luar biasa. Dari yang saya lihat sepanjang jalur tengah, jalan sudah lumayan bagus, walau ada beberapa titik yang bergelombang. Namun jalur tengah lebih nyaman karena suasana dan pemandangan yang tidak membosankan. Di kanan kiri penuh dengan pepohonan, bahkan hutan. Banyak sawah dan perkebunan, serta jalur yang selalu berubah dan tidak monoton. Selain itu jalur tengah jauh lebih teduh dan tidak panas.

Jalur tengah sampai ke Cirebon secara keseluruhan lancar. Titik macet berada di Ketanggungan karena melalui pasar dan jalan yang sempit. Macet sampai berkilo-kilo meter. Bagi yang membawa mobil mungkin di sini ujian yang paling berat. Beruntung saya menggunakan sepeda motor, mengingat motor masih dapat melalui sisi-sisi jalan bahkan turun sampai bahu kiri jalan.

Sampai Cirebon, lalu lintas kembali padat karena pertemuan dari arah Pantura dan jalur tengah. Jalan padat dipenuhi kendaraan roda dua. Kecelakaanpun kerap terjadi, pada umumnya senggolan sesama pengendara motor. Satu hal yang penting bagi pemudik sepeda motor adalah jangan membawa barang terlalu berlebih. Saya lihat ada banyak pemudik yang memaksakan membawa dua orang anak yang masih balita, belum lagi bawaan barang di belakang dan kanan kiri. Hal ini sangat membahayakan karena dapat mengganggu dan mengurangi kemampuan mengemudi sampai lebih dari 20%.

Usahakan seluruh tubuh tertutup, gunakan jaket yang simple dan pas di badan. Juga gunakan sarung tangan yang menutupi sampai ke jari tangan. Gnakan celana bebahan jins, karena sifatnya yang kaku dan tidak mudah tertiup angin. Usahakan menggunakan masker yang menutupi seluruh kepala kecuali mata. Masker yang khusus digunakan untuk pengendara sepeda motor. Ini dapat melindungi kepala, telinga, dan wajah dari debu panas dan angin. Jangan lupa gunakan sepatu, usahakan sepatu kets dan memakai kaos kaki.

Dari pengalaman kemaren, mudik dengan sepeda motor dapat menjadi sesuatu yang menyenangkan asal dilakukan dengan persiapan yang matang dan pemilihan jalur mudik yang tepat. Survey dan informasi perihal jalur mudik dan situasi lalu lintas sangat bermanfaat. Jangn ragu untuk bertanya arah bila dirasa perlu. Hal yang paling melelahkan adalah bokong yang pegal dan panas karena duduk yang terlalu lama. Oleh karena itu berhenti istirahat sejenak sangat membantu, bila perlu rebahkan tubuh anda agar persendian dan tulang belakang menjadi kendor.

Mudik kemaren sampai di yogyakarta memerlukan waktu 15-16 jam. Istirahat dilakukan saat pengisian bahan bakar dan shalat di mesjid. Pengisisan bahan bakar sebanyak tiga kali, total sekitar 50 ribu. Sampai di tujuan masih tersisa bahan bakar di tangki sekitar dua liter-an. Jauh lebih irit dan ekonomis di banding menggunakan kendaraan roda empat atau lebih. Mungkin ini salah satu sebab banyaknya pemudik sepeda motor. Murah, walau lebih berisiko dan melelahkan.

Read more...

Wednesday, October 10, 2007

Kenapa minyak masih belum tergantikan??

Sejak krisis minyak di tahun 1970 menyadarkan akan bahaya ketergantungan bahan bakar fosil, para ahli kimia, teknik, fisika dan ahli lainnya telah mencoba menawarkan berbagai alternatif pemecahan masalah.

Dalam posting tempo hari tentang alternatif bahan bakar dari air laut, John Kanzius dengan alat RFG-nya telah berhasil membuat air laut dapat menyala dan terbakar. Sebetulnya, John Kanzius bukanlah yang orang pertama kali yang muncul dengan air sebagai bahan bakar potensial.

Pada tahun 2006, sebuah perusahaan di bidang air bersih memperkenalkan HTA (Hydrogen Technology Applications) disebut Aquygen, gas yang dibuat dari pemisahan hidrogen dari air melalui proses electrical shock (pemberian kejut listrik). Gas hidrogen ini jika dicampur dengan bensin biasa, akan menjadi bahan bakar yang lebih efisien dibanding bensin itu sendiri. Presiden HTA, Denny Klein, mengklaim bahwa campuran ini akan meningkatkan satu sampai satu setengah kali lipat serta mengurangi polusi.

Dengan menggandeng Ford, Klein membuat sebuah mobil hibrid pada tahun 1994. Mobil ini menggunakan listrik dari aki sebagai energi yang diperlukan untuk pemisahan hidrogen dari air. Gas hidrogen lalu dimasukkan ke dalam tangki bensin untuk di campur. Gas hidrogen yang dihasilkan dapat menjadi bahan bakar yang efisien, tapi juga bersifat sangat mudah menguap, sehingga berisiko besar untuk meledak.

Namun yang menjadi pertanyaan, apakah penemuan-penemuan ini dapat dijadikan sebagai alternatif bahan bakar minyak? Lantas mengapa sampai sekarang bahan bakar minyak masih tak tergantikan??

Hal ini karena walaupun RFG menghasilkan hidrogen yang dapat terbakar stabil, tapi jumlah energi yang dihasilkan masih lebih sedikit dari energi yang dibutuhkan untuk menyalakan RFG. Penemuan ini tidak berbeda dengan bila menggunakan listrik atau baterai untuk mendapatkan energi dalam bentuk lain, katakanlah panas, seperti pada kompor listrik. Bahkan beberapa ahli beranggapan bahwa penemuan seperti Aquygen dan RFG sebagai suatu pengetahuan tak berguna.

Sumber energi adalah sesuatu yang menghasilkan energi yang lebih besar dari energi yang digunakan dalam proses. Sekali anda menemukan bagaimana dari sedikit energi dapat dihasilkan energi dengan jumlah yang lebih besar, maka pencarian dan kebuntuan selama ini akan menjadi terang. Ini seperti alkemi, pencarian untuk merubah logam biasa menjadi emas. Sampai dengan masalah perbandingan energi input dan output ini bisa di atasi, jika betul bisa, penemuan kanzius tidak lebih hanya sebatas penemuan yang menarik.

Tapi satu hal yang membesarkan hati adalah eksperimen para ahli kimia dari Penn State University dengan RFG, yang menemukan bahwa ternyata proses kanzius menghasilkan jumlah energi panas yang berbeda jika konsentrasi garam dalam air laut berbeda.Harapan lainnya adalah proses tersebut sebetulnya tidak hanya terjadi pada air laut, ini juga dapat terjadi pada air tawar yang ditambahkan garam.

Penemuan RFG juga dapat dipertimbangkan untuk aplikasi lain. Untuk mengatasi masalah kehausan global, mengatasi krisis energi, dan penyembuh kanker.

sumber: www.howstuffworks.com

Read more...

Mudik dengan sepeda motor.. (Journal mudik 3)

Hari ini tanggal 11 Oktober, sementara orang lain sudah berjuang dalam perjalanan menuju kampung halaman, saya masih saja berkutat dengan pekerjaan kantor. Di kantor tempat saya bekerja libur memang terhitung hanya dari tanggal 12 sampai 16 oktober. Padahal pemerintah sudah menetapkan bahwa cuti bersama tahun ini dari tanggal 12 sampai 19 Oktober. Tapi gak masalah, walau sampai tanggal 16 oktober, saya mengambil jatah sisa cuti yang tinggal dua hari-nya itu, dengan konsekuensi tahun ini jatah cuti saya habis. Itu semua demi berlangsungnya tradisi mudik.

Mudik bukan hanya proses pulang kampung belaka. Tapi lebih dari itu, bertepatan dengan momen lebaran, mudik menggambarkan perjuangan demi rasa sayang untuk bertemu dan berkumpul dengan keluarga. Secara tidak langsung, dengan mudik kita menunjukkan pengorbanan kita untuk orang tua dan keluarga, menempuh ratusan kilometer dengan jalan yang tidak bisa di bilang nyaman, melewati macet sehingga perjalanan bisa memanjang hingga 24 jam lebih, itu semua adalah gambaran dari rasa sayang dan bakti terhadap orang tua dan keluarga.

Tinggal satu hari lagi sebelum petualangan perdana saya mudik dengan sepeda motor, yakni pada tanggal 12 oktober besok. Semalam berita seputar mudik tentang banyaknya pemudik sepeda motor yang membludak memenuhi media masa nasional. Mereka rela menempuh ratusan kilometer hanya dengan menggunakan sepeda motor (termasuk saya), sungguh dramatis.

Ada sepasang suami istri berikut dua orang anak mereka yang masih balita dengan setumpuk barang bawaan terpaksa mudik dengan sepeda motor sejauh 600 km lebih. Bisa dibayangkan bahaya yang mengintai mereka sepanjang perjalanan. Tahun ini menurut data Departemen Perhubungan, ada sekitar 2,4 juta sepeda motor yang menantang bahaya seperti itu.

Lantas kenapa semua kesulitan itu rela mereka lakukan??

Hal ini karena ketidakseriusan pemerintah menyiapkan infrastruktur mudik. Pemerintah gagal menyediakan alat transportasi massal yang nyaman dan murah yang terjangkau masyarakat menengah ke bawah. Selain itu pemerintah hanya terfokus pada urusan memoles jalur pantura, sedangkan jalur tengah, yang selama ini dijadikan jalur alternatif hanya di tambal di sana-sini. Padahal lebaran adalah momen yang tetap yangbisa diperkirakan. Mestinya jauh-jauh hari pemerintah bisa menyiapkan infrastruktur untuk mudik jauh lebih baik. Tidak seperti sekarang, perbaikan jalan selalu di kebut menjelang lebaran, dan sebagian belum rampung saat arus mudik memuncak. Hal ini membuat masyarakat lebih memilih menggunakan sepeda motor.

Read more...

Tuesday, October 9, 2007

Sekulerisme

Dalam posting sebelumnya yang saya beri judul 'Berkah Sekulerisasi Politik', membicarakan tentang sekulerisme. Di dalam masyarakat indonesia, kata sekulerisme mempunyai konotasi miring dan bahkan menakutkan. Saya sendiri tidak berarti setuju dengan sekulerisme namun tidak juga menolaknya. Bukan berarti saya tidak mempunyai sikap, atau tidak berani menentukan posisi. Tapi ini terlebih karena saya belumlah mengerti sepenuhnya apa itu sekuler, alasan apa yang membuat sebagian dari kita phobia dan menolak. Oleh karena itu ada baiknya kita mengetahui lebih dulu apa yang di maksud dengan sekulerisme. Setidaknya ini bisa kita jadikan wacana dan tambahan wawasan.

Sekulerisme dalam penggunaan masa kini secara garis besar adalah sebuah ideologi yang menyatakan bahwa sebuah institusi atau badan harus berdiri terpisah dari agama atau kepercayaan. sekulerisme dapat menunjang kebebasan beragama dan kebebasan dari pemaksaan kepercayaan dengan menyediakan sebuah rangka yang netral dalam masalah kepercayaan serta tidak meng-anakemaskan sebuah agama tertentu.

Sekulerisme juga merujuk ke pada anggapan bahwa aktivitas dan penentuan manusia, terutamanya yang politis, harus di dasarkan dari apa yang di anggap sebagai bukti konkrit dan fakta, alih-alih berdasarkan pengaruh keagamaan.
Istilah sekulerisme pertamakali digunakan oleh penulis Inggris George Holoyake pada tahun 1846. Walaupun istilah yang digunakannya adalah baru, konsep kebebasan berpikir yang darinya sekulerisme didasarkan, telah ada sepanjang sejarah. Holyoake menggunakan istilah sekulerisme untuk menjelaskan pandangannya yang mendukung tatanan sosial terpisah dari agama, tanpa merendahkan atau mengkritik sebuah kepercayaan beragama.
Barry Kosmin dari Institut Penkajian sekulerisme di dalam Masyarakat dan Budaya membagi sekulerisme mutakhir menjadi dua jenis, sekulerisme keras dan lunak. Menurutnya, "sekuleris keras menganggap pernyataan keagaaman tidak mempunyai legitimasi secara epistemologi dan tidak dijamin baik oleh agama dan pengalaman." Namun, dalam pandangan sekulerisme lunak, "pencapaian kebenaran mutlak adalah mustahil dan oleh karena itu, toleransi dan skeptisme harus menjadi prinsip dan nilai yang dijunjung dalam diskusi antara ilmu pengetahuan dan agama.

Dalam istilah politik, sekulerisme adalah pergerakan menuju pemisahan antara agama dan pemerintahan. Hal ini dapat berupa hal seperti mengurangi keterikatan antara pemerintahan dan agama negara, mengantikan hukum keagamaan dengan hukum sipil, dan menghilangkan pembedaan yang tidak adil dengan dasar agama. Hal ini dikatakan menunjang demokrasi dengan melindungi hak-hak kalangan beragama minoritas.

Kebanyakan agama menerima hukum-hukum utama dari masyarakat yang demokratis namun mungkin masih akan mencoba untuk mempengaruhi keputusan politik, meraih sebuah keistimewaan khusus atau. Aliran agama yang lebih fundamentalis menentang sekulerisme. Penentangan yang paling kentara muncul dari Kristen Fundamentalis dan juga Islam Fundamentalis. Pada saat yang sama dukungan akan sekularisme datang dari minoritas keagamaan yang memandang sekularisme politik dan pemerintah sebagai hal yang penting untuk menjaga persamaan hak.

Dalam kajian keagamaan, masyarakat dunia barat pada umumnya di anggap sebagai sekuler. Hal ini di karenakan kebebasan beragama yang hampir penuh tanpa sangsi legal atau sosial, dan juga karena kepercayaan umum bahwa agama tidak menentukan keputusan politis. Tentu saja, pandangan moral yang muncul dari tradisi kegamaan tetap penting di dalam sebagian dari negara-negara ini.

Sekulerisme juga dapat berarti ideologi sosial dimanakepercayaan keagamaan atau supranatural tidak di anggap sebagai kunci penting dalam memahami dunia, dan oleh karena itu di pisahkan dari masalah-masalah pemerintahan dan pengambilan keputusan.
Sekulerisme tidak dengan sendirinya adalah Ateisme, banyak para Sekuleris adalah seorang yang religius dan para Ateis yang menerima pengaruh dari agama dalam pemerintahan atau masyarakat. Sekulerime adalah komponen penting dalam ideologi Humanisme Sekuler.
Pendukung sekularisme menyatakan bahwa meningkatnya pengaruh sekularisme dan menurunnya pengaruh agama di dalam negara tersekulerisasi adalah hasil yang tak terelakan dari Pencerahan yang karenanya orang-orang mulai beralih kepada ilmu pengetahuan dan rasionalisme dan menjaduh dari agama dan takhyul.

Penentang sekularisme melihat pandangan diatas sebagai arrogan, mereka membantah bahwa pemerintaan sekuler menciptakan lebih banyak masalah dari pada menyelesaikannya, dan bahwa pemerintahan dengan etos keagamaan adalah lebih baik. Penentang dari golongan Kristiani juga menunjukan bahwa negara Kristen dapat memberi lebih banyak kebebasan beragama daripada yang sekuler. Seperti contohnya, mereka menukil Norwegia, Islandia, Finlandia, dan Denmark, yang kesemuanya mempunyai hubungan konstitusional antara gereja dengan negara namun mereka juga dikenal lebih progresif dan liberal dibandingkan negara tanpa hubungan seperti itu. Seperti contohnya, Islandia adalah termasuk dari negara-negara pertama yang melegal kan aborsi, dan pemerintahan Finlandia menyediakan dana untuk pembangunan masjid.
N
amun pendukung dari sekularisme juga menunjukan bahwa negara-negara Skandinavia terlepas dari hubungan pemerintahannya dengan agama, secara sosial adalah termasuk negara yang paling sekular di dunia, ditunjukan dengan rendahnya presentase mereka yang menjunjung kepercayaan beragama.
Komentator modern, mengkritik sekularisme dengan mengacaukannya sebagai sebuah ideologi anti-agama, ateis, atau bahkan satanos. Kata Sekularisme itu sendiri biasanya dimengerti secara peyorativ oleh kalangan konservatif. Walaupun tujuan utama dari negara sekuler adalah untuk mencapai kenetralan di dalam agama, beberapa membantah bahwa hal ini juga menekan agama.
Beberapa filosofi politik seperti Marxisme, biasanya mendukung bahwasanya pengaruh agama di dalam negara dan masyarakat adalah hal yang negatif. Di dalam negara yang mempunyai kpercayaan seperti itu (seperti negara Blok Komunis), institusi keagamaan menjadi subjek dibawah negara sekuler. Kebebasan untuk beribadah dihalang-halangi dan dibatas, dan ajaran dari gereja juga di awasi agar selalu sejakan dengan hukum sekuler atau bahkan filosofi umum yang resmi. Di dalan demokrasi barat, dikui bahwa kebijakan seperti ini melanggar kebebasan beragama.

Beberapa sekularis mengijinkan agar negara untuk mendorong majunya agama (seperti pembebasan dari pajak, atau menyediakan dana untuk pendidikan dan pendermaan) tapi bersikeras agar negara tidak menetapkan sebuah agama sebagai agama negara, mewajibkan ketaatan beragama atau melegislasikan akaid. Pada masalah pajak Liberalisme klasik menyatakan bahwa negara tidak dapat "membebaskan" institusi beragama dari pajak karena pada dasrnya negara tidak mempunyai kewenangan untuk memajak atau mengatur agama. Hal ini mencerminkan pandangan bahwa kewenangan keduniaan dan kewenangan beragama bekerja pada ranahnya sendiri- sendiri dan ketka mereka saling tumpang tindih seperti dalam isu nilai moral, kedua- duanya tidak boleh mengambil kewnengan namun hendaknya menawarkan sebuah kerangka yang dengannya masyarakat dapat bekerja tanpa menundukan agama di bawah negara atau sebaliknya.

sumber: http://id.wikipedia.org/

Read more...

Penduduk Indonesia Stress

Ternyata hari ini, 10 Oktober, adalah hari Kesehatan Jiwa sedunia. Ini baru saya sadari ketika mendengar satu perbincangan di radio tentang kesehatan jiwa rakyat Indonesia. Berbicara tentang kesehatan jiwa, tidak lepas dari bicara tentang penyakit-penyakit jiwa.

Pada koran Tempo, edisi Rabu 10 Oktober 2007, terdapat berita yang mengatakan organisasi kesehatan dunia (WHO) baru-baru ini merilis data yang mengejutkan. Ada 24 dari setiap 100 ribu penduduk Indonesia yang bunuh diri setiap tahun. Angka itu amat tinggi, jauh di atas rerata angka bunuh diri dunia, yakni 15.1 per 100 ribu penduduk. Itu berarti dari sekitar 220 juta penduduk Indonesia sekarang, tiap tahun ada 50 ribu orang yang mengakhiri hidup mereka sendiri. Jadi setiap hari rata-rata 136 orang bunuh diri. Wow..angka yang sangat fantastis.

Meski salah seorang budayawan, Emha ainun najib, mengatakan bahwa penduduk Indonesia mempunyai toleransi yang lebih dari pada normal untuk mengakomodir tekanan-tekanan penyebab stress. Namun rupanya penduduk sudah tidak mampu lagi menahan segala permasalahan yang terus saja meningkat. Hal ini karena negeri ini memiliki segala persyaratan untuk menenggelamkan penduduknya dalam gangguan jiwa. Bahkan Jakarta telah menjadi tempat pusat bagi segala penyebab terjadinya stress.

Banyaknya penganggur, angka kemiskinan meroket, pendidikan amburadul, para pemimpin sibuk menggemukkan kantong pribadi, dan hukum malu-malu ditegakkan. Seluruh kombinasi keadaan itu dengan mudah menciptakan situasi depresif.

Yang membuat kita prihatin saat ini anggaran untuk kesehatan jiwa hanya sedsuil, yakni 1 persen dari total anggaran pemerintah pusat yang Rp 3 triliun.

Dengan makin seriusnya persoalan kesehatan jiwa, kini saatnya pemerintah pusat ataupun daerah bergerak. Segera benahi kekeliruan dalam penanganan kesehatan nasional. Jangan biarkan Indonesia di penuhi oleh orang-orang stress.

sumber: tempo, 10 Oktober 2007; radio KBr 89.2 FM

Read more...

Berkah Sekulerisasi Politik

Oleh Zacky Khairul Umam

Temuan terbaru Lembaga Survey Indonesia (LSI) mengenai kecenderungan politik umat muslim menarik dikaji lebih lanjut. Data yang diumumkan LSI menyebutkan bahwa sekulerisasi politik yeng terjadi pada warga muslim di indonesia semakin dalam dan luas. Hal ini dapat dilihat dengan banyaknya yang tidak setuju dengan fatwa yang mengharamkan bunga bank, penerapan hukum rajam, dan penolakan presiden berjenis kelamin perempuan. Bahkan secara keseluruhan hanya 33 % yang ingin mengusung politik islami dan 57% mendukung politik sekuler. Sementara 10 persen sisanya tidak bersikap.

Temuan yang juga mencengangkan terletak pada jumlah dukungan terhadap partai politik berbasis islam (PKS, PPP) dan berbasis massa islam (PKB, PAN) yang mengalami stagnasi dan cenderung semakin menurun. Kondisi itu berbalikan dengan dukungan publik terhadap partai berbasis non agama. Psikologi warga muslim tidak terikat secara ketat dengan agama. Warga muslim dengan afiliasi ormas islam seperti NU dan Muhammadiyah pun tidak berarti berpartisipasi pada partai yang lebih dekat dengannya. Ada keberjarakan yang memisahkan keyakinan keagamaan dengan partisipasi, dukungan, serta sikap politik.

Bahwa tingkat kesalehan warga muslim Indonesia meningkat juga memunculkan fenomena persemaian muslim demokrat memang membangggakan, tapi realitas berkata bahwa dalam politik praktis dan penyelenggaraan kewarganegaraan secara umum mereka merebahkan diri pada upaya yang amat sekuler: semata-mata bahwa urusan politik tidak melulu sakral yang serba dikaitkan dengan masalah agama.

Isu-isu kampanye atau suara politik yang lebih dekat dengan formalisasi syariat agama yang jumud, faktanya tidak mendapat pilihan di hati rakyat luas. Isu-isu itu terlihat elitis dan amat mahal ongkos serta dampak sosial-politik-nya. Yang ada di benak masyarakat hanya bagaimana penyelengaraan kekuasaan bisa memenuhi harapan mereka semacam kondisi ekonomi yang membaik, keamanan meningkat, dan kondisi riil lainnya khususnya dalam bidang pendidikan dan kesejahteraan. Mau tidak mau strategi kampanye partai politik berganti arah ke pemenuhan janji yang diinginkan masyarakat.

Ekspektasi masyarakat menjadi ukuran bagaimana politik Islam kemudian diartikulasikan kembali (obyektivikasi). Yaitu, menerjemahkan bahasa-bahasa keagamaan dalam ruang publik secara umum, seperti keadilan, supremasi hukum, kesejahteraan, transparansi publik, dan seterusnya. Hal itu kentara sekali ketika artikulasi poltik islam yang lebih mengacu pada upaya pemberantasan korupsi, perwujudan islah dan perdamaian, serta kredibilitas publik semakin banyak dilirik ketimbnag jika menggunakan isu semacam pendirian negara islam atau bahkan kekhalifaan international,

Kecenderungan pilihan warga muslim yang tidak berpatokan terhadap hal demikian merupakan kejeniusan politik dalam jangkar sekuler. Dewasa tidaknya pilihan, sikap, dan perilaku politik warga muslim amat di tentukan oleh pemilahan rasional akan kalkulasi implikasi yang terjadi atas partisipasi yang ia jalankan. Tren seperti ini akan berhasil memformulasikan umat muslim, dari posisi kawula dalam konstruksi politik tradisional Indonesia ke arah kewarganegaraan yang lebih imparsial, beradab, serta kosmopolit.

Sekularisasi, seperti pernah ditegaskan almarhum Cak Nur, sebagai pembebasan kehidupan poltik duniawi dari sakralisasi keakhiratan, merupakan keniscayaan untuk mencapai tingkat keadaban politik yang luhur. Proses sekulerisasi politik tak bakal membonsai partisipasi politik Islam, tapi justru akan lebih membuatnya menjadi kekuatan yang amat prigel dan fleksibel dalam memformulasikan kewargaan muslim secara demokratis. Disitulah sekularisasi membawa misi profetik yang melewatbatasi sebuah kebekuan berpolitik. Dan karenanya, hal itu menjadi berkah dan bukan kutukan.


sumber: Tempo, Rabu, 10 oktober 2007

Read more...

Air laut: Bahan bakar alternatif..

Suatu saat nanti, anda mungkin akan melihat banyak anjing laut yang mengelilingi stasiun pengisian bahan bakar. Itu karena bukan aroma bensin, melainkan justru aroma pantai yang lebih terasa di SPBU.

John Kanzius, 63 tahun, telah berhasil menciptakan alternatif bahan bakar dari air laut. Secara kebetulan, teknisi broadcast ini menemukan sesuatu yang menakjubkan. Pada kondisi yang tepat, air laut dapat menyala dengan temperatur yang luar biasa. Dengan sedikit modifikasi, tidak menutup kemungkinan di masa depan, ini dapat di jadikan sebagai alternatif bahan bakar untuk kendaraan bermotor.


salt water burning


Perjalanan Kanzius menjadi inspirasi yang mengejutkan bermula ketika dia di diagnosis menderita leukimia pada tahun 2003. Dihadapkan dengan treatment kemoterapi yang melelahkan, dia memilih mencoba untuk menemukan alternatif yang lebih baik dalam menghancurkan sel-sel kanker. Kemudian di muncul dengan alat Radio Frequency Generator (RFG), sebuah mesin yang menghasilkan gelombang radio dan memancarkannya ke suatu area tertentu. Kanzius menggunakan RFG untuk memanaskan pertikel metal kecil yang dimasukkan ke dalam tumor, menghancurkan sel tumor tanpa merusak sel yang normal.

Tetapi, apa hubungannya antara kanker dengan bahan bakar air laut??

Selama percobaannya dengan RFG, dia menemukan bahwa RFG dapat menyebabkan air yang berada di sekitar test tube mengembun. Jika RFG dapat menyebabkan air mengembun, seharusnya ini dapat juga untuk memisahkan garam dari air laut. Mungkin, ini dapat digunakan untuk men-desalinitasi air laut. Sebuah peribahasa tua tentang laut, “air, air dimana-mana, dan tidak satu tetespun dapat diminum”.

Beberapa negara mengalami kekeringan dan sebagian besar rakyatnya menderita kehausan, padahal 70% bumi adalah samudera yang notabene adalah air. Suatu metode yang efektif untuk menghilangkan garam dari air laut dapat menyelamatkan tak terhitung nyawa. Maka tidaklah heran jika Kanzius mencoba alat RFG-nya untuk tujuan desalinitasi air laut.

Pada test pertamanya, dia melihat efek samping yang mengejutkan. Ketika dia arahkan RFG-nya pada tabung yang berisi air laut, air itupun seperti mendidih. Kanzius lalu melakukan test kembali. Saat ini dengan kertas tisue yang terbakar dan menyentuhkannya ke dalam air laut yang sedang di tembak oleh RFG. Dia sangat terkejut, air laut dalam tabung terbakar dan tetap menyala sementara RFG dinyalakan.

Awalnya berita tentang eksperiment ini dianggap suatu kebohongan, tapi setelah para ahli kimia dari Penn State University melakukan percobaan ini, ternyata hal ini memang benar. RFG dapat membakar air laut. Nyala api dapat mencapai 3000 derajat Fanrenheit dan terbakar selama RFG dinyalakan.

Lalu bagaimanakah air laut dapat terbakar? Dan kenapa jika puntung rokok di lemparkan ke dalam laut tidak menyebabkan bumi meledak?

Ini semua berhubungan dengan hidrogen. Dalam keadaan normal, air laut mempunyai komposisi Sodium chloride (garam) dan Hidrogen, oksigen (air) yang stabil. Gelombang radio dari RFG milik Kanzius mengacaukan kestabilan itu, memutuskan ikatan kimia yang terdapat dalam air laut. Hal ini melepaskan molekul hidrogen yang mudah menguap, dan panas yang keluar dari RFG memicu dan membakarnya dengan cepat.

Jadi akankah di masa depan nanti mobil atau motor memakai air laut daripada bensin??

Dunia sudah tidak perlu khawatir lagi dengan krisis energi.

Bravo ilmu pengetahuan..!!!


sumber: http://auto.howstuffworks.com/

Read more...

Monday, October 8, 2007

Berita mudik

Lebaran sebentar lagi, bagi yang ingin mudik, terutama yang membawa kendaraan pribadi, sudah sibuk mempersiapkan barang-barang dan kondisi kendaraan. satu yang tak kalah penting adalah pemilihan jalur mudik, karena ini menyangkut kenyamanan ketika di perjalanan.
Jalur Tengah Masih Sepi

Arus mudik hingga H-6 Lebaran di ruas jalan antara Kabupaten Ciamis hingga Kota Banjar masih belum menunjukkan peningkatan yang signifikan. Suasana serupa terjadi di jalur tengah Bandung-Cirebon dan Sumedang Garut. Namun, di Tasikmalaya pada Minggu (7/10) sudah tercatat ada 3.000 pemudik yang turun di Terminal Bus Tasikmalaya.

Masih sepinya kendaraan arus mudik pada jalur tengah kemarin, dibenarkan Kapolres Sumedang, AKBP. Drs. Budi Setiawan. "Arus mudik Lebaran melalui Sumedang sampai hari ini memang belum terlihat. Sekarang masih sepi. Kepadatan kendaraan arus mudik di Sumedang, kemungkinan baru akan meningkat pada H-3 ke sana dan ini menuntut kesiapan petugas," ujar Budi Setiawan.

Kasat Lantas Polresta Kota Tasikmalaya, AKP Yopie Giriantio, mengatakan arus mudik yang masuk ke jalur selatan Tasikmalaya, Minggu, mengalami peningkatan dibandingkan dengan sehari sebelumnya. Peningkatan yang menonjol, pemudik yang menggunakan sepeda motor sudah mulai memadati arus lalu lintas.

Sementara ruas jalan di jalur pantura wilayah Kab. Indramayu, saat ini masih dalam tahap perbaikan dan kemungkinan besar tidak terselesaikan dalam satu- dua hari mendatang.

Berdasarkan hasil pemantauan Senin (1/10), jalur jalan yang masih dalam perbaikan di antaranya jalan sepanjang 1,2 km di jalur utama pantura Indramayu, meliputi ruas jalan Desa Parean sampai Desa Karanganyar Kec. Kandanghaur. Pengerjaan yang tengah dilaksanakan di antaranya pengaspalan, pengerasan bahu jalan, pemasangan median jalan, dan pembuatan beton saluran air.

Akibat masih dilakukannya perbaikan tersebut, terjadi pengalihan arus lalu lintas dari empat lajur menjadi dua lajur. Meski tidak menimbulkan kemacetan, pengalihan arus lalu lintas dari arah Jakarta menuju Cirebon itu sempat membuat antrean panjang.

Belum rampungnya perbaikan jalan ini dibenarkan Koordinator Pelaksana Pembangunan Jalan Pantura dari PT Hutama Karya (HK), Wahyu Harjawan. Menurut dia, penutupan jalur dari arah Jakarta dilakukan karena masih adanya pengerjaan yang tengah dirampungkan. Di Parean misalnya, perbaikan jalan yang kini dilaksanakan meliputi pengaspalan, pengerasan bahu jalan, dan pemasangan median jalan sepanjang kurang lebih 100 meter.

"Tetapi, kami menjamin sore atau malam nanti (kemarin-red.), jalan sudah bisa digunakan untuk empat lajur atau dua jalur. Untuk perbaikan bahu jalan dan saluran, dilaksanakan menyusul," katanya.

Kekhawatiran juga disampaikan Kapolda Jabar Irjen Pol. Sunarko Danu Ardanto. Menurut dia, jika pengerjaan jalan di jalur pantura sepanjang 12 km itu belum rampung hingga H-7 atau Sabtu (6/10), dikhawatirkan akan mengganggu kelancaran arus mudik.

"Saya minta agar H-7 nanti sudah bisa selesai seperti yang dijanjikan. Saya khawatir, kalau sampai hari itu belum beres, akan mengganggu kelancaran arus lalu lintas. Soalnya kemungkinan arus mudik sudah mulai terjadi pada H-7," kata Sunarko.

Berdasarkan hasil survei yang dilakukan Direktorat Lalu Lintas Polda Jabar pada 13-27 September lalu, 12 km jalur jalan yang belum rampung pengerjaannya tersebar di tujuh titik. Seluruh titik itu terbentang mulai Patrol hingga Palimanan. Ketujuh titik itu adalah pelebaran jalan di Eretan Wetan (KM 78-79), pemasangan median di Desa Ilir (KM 75-76) dan Parean Girang (KM 74-75), perbaikan jalan di Jatibarang (KM 44-45), Desa Wanakajir (KM 33-34), dan Desa Rawa Gatel (KM 28), serta pelapisan hotmix di Tegal Karang (KM 20-21). Namun, ada dua titik pengerjaan yang sudah rampung yaitu pemasangan cakar ayam di Eretan Kulon (KM 89-90), dan pelebaran jalan di Desa Cilet (KM 73-74).

Untuk jalur tengah, khususnya jalur Sadang-Subang, kondisi jalan dinilai baik. Namun, masih diperlukan penambahan rambu-rambu petunjuk dan peringatan di persimpangan jalan. Untuk jalur tengah Subang-Bantarhuni-Cikamurang-Cijelag, kondisi jalan laik dipergunakan meski sempit.

sumber: http://www.antara.co.id; http://www.pikiran-rakyat.com

Read more...

Persiapan mudik.. (jounal mudik 2)

Untuk mudik perdana dengan menggunakan sepeda motor kali ini, semua dipersiapkan sedetail mungkin. Sebetulnya jalur yang mesti di tempuh masih belum jelas. Selama ini saya mudik dengan menggunakan angkutan umum, jadi tinggal duduk manis gak perlu repot mikirin jalan mana yang dilalui, pokoknya tau beres dan sampai di tempat dengan selamat.

Maka mudik kali ini benar-benar petualagan bagi saya. Terlebih karena tidak ada teman atau rombongan. Sebetulnya jauh lebih baik mencari teman atau rombongan yang sudah biasa dan hapal jalan. Tapi semua teman dan saudara berangkat tanggal 10 oktober, dan karena dari kantor libur baru pada tanggal 12 oktober, akhirnya terpaksa mudik lonely (hiks..hiks.. sedih). Ada juga sih rombongan mudik bareng Yamaha, tapi itu tanggal 11 Oktober.

Oh iya, untuk informasi lebih lanjut tentang mudik bareng Yamaha, dapat di lihat di http://www.kcdj.org/

Dari hasil pencarian informasi mengenai jalur yang nyaman bagi pengendara sepeda motor, maka saya memilih untuk melalui jalur tengah. Ada beberapa pertimbangan, pertama karena diperkirakan jalur pantura penuh oleh pemudik, baik dengan mobil atau sepeda motor. Belum lagi bis-bis dan truk besar juga akan melalui pantura, faktor macet dan juga banyaknya pasar-pasar tumpah membuat pantura kurang nyaman dilalui dengan sepeda motor.

Satu kekurangan pada jalur tengah adalah petunjuk arah yang masih kurang dan juga lampu penerangan jalan yang minim. Untuk lampu penerangan bukan masalah karena perjalanan saya lakukan siang hari, sedangkan untuk mengantisipasi kurangnya petunjuk arah, telah saya buat daftar kota-kota yang nantinya akan saya lalui. Hal ini selain untuk menjaga agar tidak nyasar dan salah jalan, juga bisa menjadi acuan kapan mengisi BBM dengan mempertimbangkan jarak tiap kota. Selain itu, juga bisa membantu jika nanti harus bertanya arah jalan kepada warga sekitar. Dengan daftar ini saya tau kota apa yang selanjutnya harus saya lalui, dan tinggal bertanya saja arah menuju kota tersebut.

Berikut daftar kota-kota yang akan saya lalui (jalur tengah)

Jalur mudik dan kota-kota yang di lewati

1. Jakarta

2. Cikarang

3. Karawang

4. Kosambi (jalan cabang ke Sadang & Cikampek, ambil yang Sadang, arah kanan)

5. Sadang

6. Subang

7. Cikamurang (cabang ke Jt barang & Kadipaten, ambil yang Kadipaten arah kanan)

8. Kadipaten

9. Jatiwangi

10. Palimanan

11. Kedawung

12. Cirebon

13. Kanci

14. Losari

15. Pejagan (cabang ke Brebes & Ketanggungan, ambil Ketanggungan arah kanan)

16. Ketanggungan

17. Prupuk

18. Bumiayu

19. Ajibarang (ambil yang ke Wangon ambil kanan, jangan mauk ke Prwokerto kota)

20. Rawalo

21. Buntu (ke arah Gombong, jangan yang ke Banyumas)

22. Gombong

23. Kebumen

24. Kutoarjo

25. Purworejo

26. Wates

27. Yogyakarta


Waktu pengisian BBM juga harus diperhatikan. Jangan sampai ketika motor sudah meminta jatah, SPBU sulit didapatkan. Jalur tengah memang tidak seramai pantura yang banyak bertebaran SPBU-SPBU dan juga bengkel-bengkel motor. Terutama daerah antara Sadang dan Cirebon. SPBU masih jarang ditemui, sehingga saat akan masuk daerah tersebut, pastikan BBM terisi full. Dan apabila bertemu dengan SPBU, jangan sungkan untuk memberi minum sepeda motor meski indikator menunjukkan masih ada sedikit cadangan BBM. Untuk antisipasi, paling sedikit BBM dalam tangki tersisa 1 liter, maka bila mendekati 1 liter, segera isi BBM.

Semoga tanggal 12 besok, bukan merupakan puncak arus mudik. Mengingat lebaran tahun ini jatuh dua kali (pemerintah 13 Oktober, Muhammadiyah 12 Oktober), diharapkan arus mudik-pun akan terpecah. Bagi yang merayakan hari raya pada tanggal 12 oktober, maka mereka akan mudik hari sebelum tanggal 12, pada tanggak 10-11 oktober, sehingga tanggal 12 oktober jumlah pemudik tidak terlalu banyak.

Tanggal 12 tinggal sebentar lagi, apalagi ya yang perlu di persiapkaaan..??

Semoga semuanya lancar, dan sampai yogya dengan selamat.

Read more...

Menghitung hari.. (Journal mudik)

Lebaran tinggal menghitung hari, tinggal 4 hari lagi. oops..sori, tergantung denk. Soalnya lebaran tahun ini ada dua kali. Maksudnya ada yang pelaksanaannya lebih dulu dari yang sudah ditetapkan pemerintah. Pemerintah menetapkan bahwa hari raya idul fitri jatuh pada tanggal 13 Oktober, sedangkan saudara kita dari Muhammadiyah memilih tanggal 12 Oktober. Kadang bingung juga koq bisa beda ya, padahal dalam menentukan jatuhnya bulan ramadhan kemaren waktunya sama. Kita berdoa aja, semoga ke depan umat islam bisa lebih bersatu sehingga perbedaan macam begini, yang membuat umat bingung, udah gak terjadi lagi.

Sudah jadi tradisi kalo tiap lebaran pasti mudik. Tahun ini sepertinya lebih milih mudik dengan motor deh. Sebetulnya banyak yang bilang mending naek mobil aja, karena cape lah, risiko lah, panas lah, dan banyak lagi. Tapi bila hati sudah berkehendak, tak ada kata mundur (padahal sebetulnya sudah tanggung, kalo sekarang sih dah pasti gak kebagian tiket, so mau gak mau harus naek motor).

Berhubung ini adalah kali pertama mudik dengan motor, maka semua hal tentang persiapan lebih diperhatikan. Dari mulai service kendaraan, sampai dengan peta dan pemilihan jalur mudik. Juga tidak lupa saya buat daftar apa saja yang perlu di persiapkan. Semuanya di evaluasi dengan sistem check untuk mengantisipasi kalau-kalau ada yang tertinggal atau kelupaan. Nah di sini saya sharing tentang perihal persiapan yang sudah saya lakukan.

List persiapan mudik:

1. ganti kanvas rem dan ganti oli

2. siapkan ban dalam (depan belakang)

3. beli tail box

4. sarung tangan (full)

5. masker tutup muka

6. obat tetes mata

7. spare part standar seperti Busi Denso or NGK (busi panas, P 1-8)

8. bohlam lampu

9. kabel gas

10. jas hujan

11. sepatu

12. peta

Khusus untuk tail box, saya kemaren hunting di jalan otista raya jakarta timur, merk golden box (korea) saya tebus dengan harga Rp 280.000,- berikut dudukannya (kemahalan gak ya). Sebetulnya ada yang kualitasnya lebih bagus, yaitu merk Givi, tapi harganya itu.. Rp. 500 rb-an. Karena dana terbatas, yang sedikit murah gak masalah lah, yang penting fungsinya.

Saat ini semua persiapan sudah beres, hanya tinggal pemilihan jalur mudik. Ingin lewat pantura, jalur tengah, atau jalur selatan. Sepertinya lebih nyaman lewat jalur tengah, lewat subang, majalengka, kuningan dan seterusnya.. Tapi bisa saja nanti berubah, mau cari info dulu lewat mana yang lebih nyaman.

Oh iya, browsing cari peta mudik. Dapet peta yang lumayan lengkap di http://www.cybermap.co.id/download/petamudik2006jabarjateng.pdf.

Hari H sebentar lagi, sekarang siapin mental, istirahat, jaga stamina. Sudah tidak ada lagi kata mundur.

doain ya..

Read more...

Sunday, October 7, 2007

Buku peta panduan mudik diluncurkan

Buku "Pantura Jawa: Peta Panduan mudik dan Wisata Lengkap" diluncurkan oleh penulisnya yaitu Kepala Badan Koordinasi Survei dan Pemetaan Nasional (Bakosurtanal) Rudolf Wannemar Matindas dan Budiman, wartawan Suara Pembaruan di Jakarta, Sabtu.

Buku panduan mudik dan wisata edisi kedua ini juga dilengkapi dengan berbagai lokasi penting di sepanjang Jalur Pantura seperti stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU), bengkel, kantor polisi, masjid, rumah sakit, hotel, bank dan rumah makan.

"Buku ini diharapkan bisa melengkapi mudik warga Jakarta ke kampung halaman yang kerap kali menggunakan saat mudik juga untuk berwisata keluarga, sehingga kami melengkapinya dengan tempat-tempat wisata," kata Rudolf W Matindas.

Keunikan buku ini, ujarnya, dilengkapi dengan titik koordinat (lintang selatan dan bujur timur di tempat-tempat penting, sehingga pembaca yang telah memiliki handphone dengan Global Positioning System/GPS atau sistem penentu lokasi) akan dipermudah.

Selain itu keunikan buku ini adalah peta pulau Jawa disajikan memanjang berdasarkan arah barat dan timur sehingga memudahkan dalam mengenali daerah-daerah di sepanjang perjalanan itu.

"Buku ini memang difokuskan pada lokasi wisata di sepanjang Pantai Utara Jawa, mulai dari Carita, Banten yang berada di ujung barat Pulau Jawa, Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, hingga pelabuhan penyebrangan Ketapang, Banyuwangi di Jawa Timur. Selain itu juga dilengkapi dengan lokasi wisata di Yogyakarta berhubung Yogya cukup unik," kata Budiman.

Buku yang dijual seharga Rp120 ribu itu, ujar Budiman, juga mengajak pembacanya menjelajahi sembilan makam Wali Songo beserta masjid-masjid peninggalan mereka yang tersebar di sepanjang jalur pantura.

Isi buku edisi kedua yang merupakan revisi dari buku yang sama tahun lalu itu kini telah semakin dilengkapi dengan informasi hotel, harga tarif jalan tol yang baru, koridor busway dan tambahan jalur-jalur jalan tol yang baru.

Edisi kedua ini, kata Budiman, akan diluncurkan sebanyak 5.000 eksemplar untuk tahap pertama. Edisi pertamanya yang dicetak sebanyak 3.000 eksemplar sekarang hanya tinggal beberapa saja di pasaran.

sumber: http://www.antara.co.id

Read more...

Rumput tumbuh di lambung seorang bayi

Di kota Zhoukou, Cina telah terjadi kasus yang tidak mungkin, yaitu rumput tumbuh di lambung seorang bayi perempuan berumur 10 bulan. Ceritanya, ayah si bayi gelisah melihat bayi perempuannya kesulitan bernafas. Lalu di bawalah si bayi ke dokter. Hasil pemeriksaan, di duga sang bayi menderita pneumonia.

Beberapa hari menjalani perawatan, tidak ada perubahan yang signifikan, kemudian sang ayah membawa bayinya ke rumah sakit lain di ibukota.

Akhirnya sang bayi di bawa ke RS Universitas Zhengzhou. Di RS tersebut sang bayi di diagnosis menderita pyopneumothorax, komplikasi dari pneumonia.

Dokter menyarankan untuk melakukan perawatan. Namun lagi-lagi tidak ada perubahan pada kondisinya. Penasaran, akhirnya dokter memutuskan untuk membedah dada sang bayi malang tersebut. Setelah di buka, ternyata di temukan rumput sepanjang 3 cm tumbuh di lambung kanan sang bayi.

Dokter mengatakan sangat mungkin benih rumput terbang menuju hidung bayi dan melalui sistem pernafasan menuju lambung. Kondisi lambung yang cocok dengan benih rumput menyebabkan tumbuhnya rumput. “tapi belum pernah ada yang seperti ini”, kata dr Li Qun takjub.

Menurut orangtua bayi, rumput yang tumbuh di lambung bayi mereka sama dengan rumput yang tumbuh di halaman rumah.

sumber: www.detik.com

Read more...

Friday, October 5, 2007

Undang-Undang Pelanggaran Lalulintas

Karena ketidaktahuan masyarakat, banyak anggota masyarakat yang di 'kerjai' oleh petugas saat melakukan pelanggaran lalu lintas. Yang paling sering adalah seputar pembayaran denda tilang dan besarnya jumlah denda yang harus dibayarkan. Para petugas kerap kali menentukan besarnya denda secara subyektif dan sepihak. Dan dapat dipastikan besarnya denda akan melebihi dari jumlah resmi yang harus di bayar.

Sehingga informasi tentang undang-undang pelanggaran lalu lintas sangat diperlukan.



TABEL PELANGGARAN LALU LINTAS YANG DITINDAK
DENGAN TILANG SESUAI UNDANG-UNDANG NOMOR 14 TAHUN 1992
BESERTA PERATURAN PELAKSANAANNYA UNTUK DKI JAKARTA

Keterangan:

· A merupakan kendaraan tidak bermotor

· B merupakan sepeda motor

· C merupakan mobil penumpang pribadi

· D merupakan mobil penumpang umum

· E merupakan pick up

· F merupakan bus/truk

· G merupakan truk gandeng

· Semua denda tersebut dalam ribu (000,00) rupiah (Rp)

· Setiap daerah mempunyai tabel denda yang berbeda-beda

· Tabel pelanggaran ini berdasarkan petunjuk praktis pengisian blanko tilang yang diperbarui dan dapat dapat dibayar melalui bank, berlaku Februari 1995.

No

KLASIFIKASI

PASAL

JENIS PELANGGARAN

JENIS KENDARAAN PELANGGAR DAN

UANG TITIPAN DALAM RIBU RUPIAH




A

B

C

D

E

F

G

<

RINGAN

<

<

<

<

<

<

<

<

1

Psl. 91 (1) & (2) PP 43/93

Kewajiban pejalan kaki untuk berjalan pada bagian jalan yang diperuntukan baginya atau pada bagian jalan yang paling kiri bila tidak terdapat bagian jalan yang dimaksudkan dan menyeberang ditempat yang telah ditentukan.

10

<

<

<

<

<

<

2

58 Yo Psl. 17 (1) UULAJ

Mengemudikan kendaraan tidak bermotor tanpa memenuhi persyaratan rem, lampu, tuter bagi kendaraan tidak bermotor.

15

<

<

<

<

<

<

3

61 (1) Yo Psl. 23 (1) d Yo Psl. 8 (1) A UULAJ Yo Psl. 17 (3) & (4) PP 43/93

Mengemudikan kendaraan bermotor di jalan melanggar rambu-rambu perintah atau larangan.

<

15

25

30

30

50

75

4

61 (1) Yo Psl 23 (1) d Yo Psl 8 (1) b UULAJ Yo Psl 21 (1) & (4) PP 43/1993

Mengemudikan kendaraan bermotor di jalan melanggar marka jalan yang berupa garis utuh membujur tunggal atau ganda gerakan LL/Jalur.

<

10

25

30

30

50

75

5

61 (1) Yo Psl. 23 (1) d Yp Psl 8 (1) d UULAJ Yo Psl. 22 (2) PP 43/93

Mengemudikan kendaraan bermotor di jalan melanggar marka jalan sebagai garis berhenti bagi kendaraan bermotor yang diwajibkan oleh alat pemberi isyarat lalu lintas atau rambu stop.

<

10

15

25

25

50

75

6

61 (1) Yo Psl. 23 (1) d Yo Psl. 8 (1) C UULAJ Yo Psl. 29 PP 43/93

Mengemudikan kendaraan bermotor di jalan melanggar ketentuan cahaya yang diberikan alat pemberi isyarat lalu lintas.

<

10

25

25

30

50

75

7

61 (1) Yo Psl. 23 (1) d Yo Psl. 55a PP 43/93

Mengemudikan kendaraan bermotor di jalan melanggar larangan melewati kendaraan lain dipersimpangan atau dipersilangan sebidang.

<

10

25

25

30

50

75

8

61 (1) Yo Psl 23 (1) d UULAJ Yo 55b PP 43/93

Mengemudikan kendaraan bermotor di jalan melanggar larangan melewati kendaraan lain yang sedang memberi kesempatan menyeberang pejalan kaki atau pengendara sepeda.

<

10

25

25

30

50

75

9

61 (1) Yo Psl 23 (1) d UULAJ Yo Psl 65 PP 43/93

Mengemudikan kendaraan bermotor di jalan melanggar kewajiban pemakai jalan untuk mendahulukan kendaraan yang mendapat prioritas sebagai yang dimaksud ayat 1 Psl 65 PP 43/1993.

<

10

25

25

30

60

75

10

61 (1) Yo Psl. 23 (1) d Yo Psl. 23 (1) Psl 22 (1) UULAJ Yo Psl 66 (2) PP 43/93

Mengemudikan kendaraan bermotor di jalan melanggar tanda berhenti atau parkir di tempat-tempat tertentu.

<

10

25

25

30

50

75

11

61 (1) Yo Psl. 23 (1) d Yo Psl. 22 (1) d Yo Psl. 71 (2) b PP 43/93

Mengemudikan kendaraan bermotor di jalan melanggar isyarat bunyi yang mengeluarkan suara tidak sesuai dengan persyaratan teknis dan laik jalan.

<

10

25

25

25

40

50

12

61 (1) yo Psl 23 (1) d Yo Psl 22 (1) Yo Psl 72 PP 43/93

Mengemudikan kendaraan bermotor di jalan melanggar penggunaan isyarat peringatan dengan bunyi sirene.

<

10

15

15

15

25

30

13

51(1) Yo Psl. 23 (1) d UULAJ Yo Psl. 73 (1) e PP 43/93

Mengemudikan kendaraan bermotor di jalan melanggar kewajiban pada waktu malam hari atau dalam keadaan gelap untuk menyalakan lampu utama, dekat lampu posisi depan dan belakakang, lampu tanda nomor kendaraan.

<

10

15

15

15

25

30

14

61 (1) Yo Psl. 23 (1) d UULAJ Yo Psl. 74 (1) e PP 43/93

Mengemudikan kendaraan bermotor di jalan melanggar larangan menyalakan lampu peringatan berwarna biru atau merah kecuali kendaraan bermotor tertentu sebagaimana Psl 72 PP43/93.

<

10

15

15

15

25

30

15

61 (1) Yo Psl. 23 (1) d UULAJ Yo Psl. 74 (2) b PP 43/93

Mengemudikan kendaraan bermotor di jalan melanggar kewajiban untuk menyalakan lampu petunjuk arah waktu akan membelok atau membalik arah.

<

10

25

25

30

35

50

16

61 (1) Yo Psl. 23 (1) d UULAJ Yo Psl. 74 (2) c PP 43/93

Pengemudi bus sekolah melanggar kewajiban untuk menyalakan lampu tanda berhenti waktu menurunkan atau menaikkan penumpang.

<

<

15

25

25

40

40

17

61 (1) Yo Psl. 23 (1) d UULAJ Yo Psl. 74 (2) c PP 43/93

Mengemudikan kendaraan bermotor di jalan melanggar kewajiban untuk menyalakan lampu peringatan berwarna kuning bagi kendaraan bermotor untuk penggunaan tertentu atau yang menyangkut barang tertentu sebagaimana yang dimaksud pasal 64 PP 44/93.

<

<

25

40

40

50

60

18

61 (1) Yo Psl 23 (1) d UULAJ Yo Psl. 80 PP 43/93

Mengemudikan kendaraan bermotor di jalan melanggar kecepatan maksimum yang diijinkan untuk kendaraan bermotor.

<

25

50

50

50

100

125

19

61 (1) Yo Psl 23 (1) d UULAJ Yo Psl. 124 (1) b PP 43/93

Mengemudikan kendaraan bermotor di jalan melanggar larangan kendaraan bermotor ditarik oleh lebih dari satu kendaraan bermotor.

<

15

25

50

50

75

75

20

61 (1) Yo Psl. 23 (1) d UULAJ Yo Psl. 124 b PP 44/1993

Mengemudikan kendaraan bermotor di jalan melanggar kewajiban menggunakan alat penarik yang kaku apabila kendaraan bermotor yang ditarik memiliki jumlah berat yang diperbolehkan lebih dari 4000 kg.

<

<

25

50

50

75

75

21

61 (1) Yo Psl. 23 (1) c UULAJ Yo Psl.69 & 70 PP 44/1993

Kewajiban menggunakan helm bagi pengemudi atau penumpang sepeda motor maupun kendaraan bermotor roda empat atau lebih tanpa dilengkapi rumah-rumah.

<

10

25

25

25

40

50

<

SEDANG

<

<

<

<

<

<

<

<

22

56 (1) Yo Psl. 13 (3) UULAJ

Mengemudikan kendaraan bermotor tanpa dilengkapi tanda bukti lulus uji bagi mobil bus, mobil barang, kendaraan umum, kereta gandeng dan kendaraan khusus di jalan.

<

<

25

50

50

75

150

23

57 (2) Yo Psl. 14 (2) UULAJ Yo Psl 197 (1) & (3) PP 44/93

Mengemudikan kendaraan bermotor tidak dapat menunjukkan STNK atau STCK beserta BTCK.

<

20

50

50

50

100

125

24

57 (2) Yo Psl 14 (2) UULAJ

Mengemudikan kendaraan bermotor tidak dilengkapi TNKB/TNCK yang sesuai dengan ketentuan.

<

15

40

40

40

75

100

25

59 (1) Yo Psl 18 (1) UULAJ

Mengemudikan kendaraan bermotor tidak sesuai dengan SIM sesuai ketentuan.

<

25

50

50

75

125

150

<

BERAT

<

<

<

<

<

<

<

<

26

54 Yo Psl. 12 (1) Yo Psl. 34 UULAJ

Mengemudikan kendaraan bermotor untuk mangangkut orang atau barang tidak sesuai dengan peruntukan (kecuali yang dimaksud ayat 1 Psl. 3 PP 41/93).

<

25

50

50

75

125

150

27

54 Yo Psl. 12 (1) UULAJ

Mengemudikan kendaraan bermotor tidak sesuai dengan persyaratan tehnis dan laik jalan yang meliputi persyaratan lampu dan komponen pendukung.

<

25

50

50

75

125

150

28

54 Yo Psl. 12 (1) Yo Psl. 7 UULAJ

Mengemudikan kendaraan bermotor tidak sesuai dengan kelas jalan yang dinyatakan dengan rambu-rambu.









Halaman 18, Buku Petunjuk Teknis Tentang Penggunaan Blanko Tilang (Lampiran SKEP KAPOLRI Skep/443/IV/1998)

e. Terdakwa:

1. Menandatangani Surat Tilang (Lembar Merah dan Biru) pada kolom yang telah disediakan apabila menunjuk wakil di sidang dan sanggup menyetor uang titipan di Bank yang ditunjuk.

2. Menyetor uang titipan ke petugas khusus bila kantor Bank (BRI) yang ditunjuk untuk menerima penyetoran uang titipan terdakwa (pelanggar-red) tutup, karena hari raya/libur, dan sebagainya.

3. Menyerahkan lembar tilang warna biru yang telah ditandatangani/dicap petugas kepada penyidik yang mengelola barang titipan tersebut.

4. Menerima tanda bukti setor dari petugas khusus (Polri) apabila peneyetor uang tititpan terpaksa dilakukan diluar jam kerja Bank (BRI).

5. Menerima penyerahan kembali barang titipannya dari penyidik/petugas barang bukti/pengirim berkas perkara berdasarkan bukti setor dari petugas khusus atau lembaran tilang warna biru yang telah disyahkan oleh petugas Bank (BRI).

6. Menerima penyerahan barang sitaannya dari petugas barang bukti setelah selesai melaksanakan vonis hakim (dengan bukti eksekusi dari Eksekutor/Jaksa dan melengkapi kekurangan-kekurangan lainnya (SIM, STNK/kelengkapan kendaraan) à (bila memilih sidang)

Read more...